Istana Aigai, Tempat Dinobatkannya Alexander Agung, Dibuka Kembali untuk Wisatawan

Travel882 Dilihat

rizkysmg.com  Pada Minggu, 7 Januari 2024, Istana Aigai, tempat bersejarah di mana Alexander Agung dinobatkan sebagai Raja Macedonia 2400 tahun yang lalu, resmi dibuka kembali untuk para wisatawan. Istana ini menjadi saksi bisu dari warisan abadi Alexander Agung dan memegang peranan penting dalam warisan budaya Yunani Kuno.

Royal Metropolis of Macedonia yang Megah

Istana Aigai, juga dikenal sebagai Royal Metropolis of Macedonia, memiliki luas mencapai 15 ribu meter persegi. Dibangun pada abad ke-4 SM, istana ini telah ditutup untuk pengunjung selama beberapa waktu dan menjalani proses restorasi selama 16 tahun dengan biaya mencapai 20 juta euro atau sekitar Rp 339 miliar.

Restorasi yang Menghadirkan Keindahan Abad Ke-4 SM

Perdana Menteri Yunani Mitsotakis menyoroti pentingnya upaya restorasi ini secara global dan signifikan secara internasional. Restorasi melibatkan penggalian situs, dokumentasi dan pelestarian artefak, serta perbaikan mosaik, lantai marmer, dan kolom seluas 1.400 meter persegi sambil mempertahankan tampilan umum reruntuhan istana.

Nilai Universal dari Istana Bersejarah

Mitsotakis menegaskan nilai universal dari istana ini dan menekankan bahwa istana tersebut melampaui batas-batas lokal, menjadi bagian dari warisan budaya bersama umat manusia. “Tanggung jawabnya adalah untuk melindungi, mempromosikan, menyoroti, dan terus mengungkap cakrawala yang diungkapkan oleh setiap aspek dari situs bersejarah yang berharga ini,” ujarnya saat meresmikan pembukaan kembali pada Jumat, 5 Januari 2024.

Peran Penting dalam Kekuasaan Alexander Agung

Istana Aigai memainkan peran kunci dalam kekuasaan Alexander Agung, yang merupakan ibu kota kerajaan Makedonia pada masanya. Istana ini, dibangun oleh Philip II, ayah Alexander Agung, juga menjadi tempat makam Philip dan raja Makedonia lainnya. Pada tahun 336 SM, setelah pembunuhan ayahnya, Alexander dinobatkan sebagai raja di istana ini, menandai awal dari kepemimpinannya yang legendaris.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *